Di antara riuh macetnya jalur lalu lintas pantura cirebon,mungkin bagi pengendara yang melintasi dari arah jakarta menuju jawa tengah,tentunya akan masuk ke dalam area Tol PALIKANCI (Palimanan- kanci).
Nah.. Kebetulan area pintu gerbang tol palimanan -kanci itu bertempat di desa TEGALKARANG.
konon desa yang mempunyai area persawahan itu ada suatu cerita yang mungkin kita perlu sedikit tahu.yaituh tentang asal usul makam kere (kuburan miskin).
Lokasinya pun cukup strategis.sebelum masuk tol dari arah jakarta menuju ke jawa tengah,kurang lebih 200 meter di kanan jalan ada sebuah bangunan SPBU/POM BENSIN.tak jauh dari SPBU ada sebuah jembatan bernama kaliwadas (yang memang sungai ini banyak bebatuan wadas).
Sepanjang sungai kaliwadas (kini makin menyempit).mata kami tak jauh lepas dari suasana pedesaan yang dengan hamparan padi hijau dan palawija lainnya.
Konon area pesawahan inilah yang akan di jadikan sebuah area bernama MAKAM KERE ,mengapa dikatakan demikian ?. Sudah hal yang lumrah mengingat banyak sekali daerah daerah di wilayah cirebon mengambil suatu nama area berdasarkan history sekitarnya yang terjadi di waktu itu.
Daerah pesawahan yang membentang luas itu,sebelah barat jembatan kaliwadas kurang lebih 200 meter ada semacam gundukan tanah setinggi 50 meter dari permukaan sekitarnya.inilah gundukan tanah tersebut yang bernama MAKAM KERE .
Tersebutlah ada seorang yang tidak mempunyai apa apa dalam pengembaraannya, tidak tahu pasti idemtitas seorang tsb(pengemis atau musafir) dalam pengembaraan nya itu si pengembara kehabisan dalam perjalanannya
